Berbisnis Bibit Lele, Maksimalkan Lahan Kosong Menjadi Cuan
Dibaca 149x
2022-11-16 15:51:38

KEBUMEN ON NEWS - Pandemi memang membuat banyak orang kehilangan pekerjaan. Cukup masuk akal, hal tersebut disebabkan banyak perusahaan merugi dan perlu berfikir untuk tetap menjalankan usahanya tanpa pengeluaran besar disaat pemasukan atau omzet menurun drastis. Hal terparah, banyak perusahaan ataupun pengusaha yang terpaksa menutup bisnis mereka karena pemasukan yang tidak ada sama sekali sepanjang pandemi berlangsung.
Namun bukankah hidup harus terus berjalan? Ya, tentu saja! dan situasi sulit ini memang membutuhkan ide cemerlang dan kerja keras yang lebih besar untuk tetap bertahan hidup. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) bukan menajdi alasan bagi seseorang berhenti bermimpi. Tak sedikit yang justru berhasil memanfaatkan situasi pandemi menjadi sumber penghasilan besar. Contoh saja bisnis pengadaan masker kain yang sempat sukses dijalani banyak home industri.
Tak hanya itu, bagi mereka yang memang memiliki mental bisnis, selalu ada motivasi dalam dirinya untuk membuat usaha, meski di satu sisi mereka pun sudah memiliki pekerjaan tetap. Seperti halnya Bogy Aryanto (35 tahun) warga Keceme, Kutowinangun. Pemuda yang sebenarnya sudah bekerja di sebuah instansi pemerintah sebagai seorang Tenaga Harian Lepas (THL) itu tetap memiliki mimpi besar untuk bisa sukses menjadi seorang pebisnis.
Bogy, begitu ia akrab disapa, memanfaatkan lahan pekarangan di halaman rumahnya sebagai lokasi tempat pembibitan lele. Ada lebih dari lima kolam besar dari bahan terpal yang memenuhi pekarangan rumahnya.
"Sayang kalau kita cuma mengandalkan gaji sebagai pegawai, sementara kita masih punya cukup waktu untuk menjalankan usaha," ujar Bogy, Rabu (16/11/2022).
Bogy pun membagikan sedikit pengalamannya tentang awal ia menjalani bisnis pembibitan lele. Bogy mengaku mengeluarkan modal awal sekitar Rp500 ribu untuk membeli 10 ribu ekor bibit lele beserta kelengkapannya. Seperti pelet ikan, cacing sutra sebagai pakan, dan obat-obatan.
Di awal memulai bisnisnya, Bogy melakukan semuanya sendiri tanpa karyawan. Dengan tekun setiap hari sepulang kantor ia mulai melakukan perawatan bibit lele yang ia beli.
"Satu pemijahan bisa menghasilkan 30 ribu sampai 50 ribu ekor," kata Bogy.
Selain ketekunan, yang dibutuhkan dalam menekuni bisnis bibit lele adalah perawatan rutin.
"Harus rutin ganti air, makannya harus diperhatikan juga sekali empat sampai lima kali, kemudian kita harus memastikan bibit lele jangan sampai stres," ujar Bogy berbagi rahasia.
Setelah hampir satu tahun lebih menjalankan bisnis bibit lele, Bogy mengaku ia mulai bisa menghitung laba yang cukup lumayan. Harga bibit lele di pasaran juga semakin bagus seiring dengan tingginya permintaan di pasar.
"Kita juga harus kuasai marketing, rajin menawarkan, kalau bisa dengan partai besar, jadi untungnya akan lebih besar juga," lanjutnya.
Harga bibit lele ukuran 3/4 per ekor Rp100, ukuran 3/5 Rp150, kemudian ukuran 4/6 Rp200 serta ukuran 4/7 dan 5/7 masing-masing Rp300.
Pembeli biasanya membeli dalam partai besar dengan minimal jumlah 5000 ekor dan kelipatannya.
Ditanya tentang omzet bulanan, Bogy enggan mengatakannya, namun ia memastikan bisnis bibit lele cukup memiliki prospek besar jika ditekuni. (garnet)
TERPOPULER
KONTRIBUTOR TERAKTIF
1 | Reni Arum | (443post) | |
2 | Setiyo nugroho | (189post) | |
3 | Hari Satria Wibowo | (181post) | |
4 | Siska Ayu | (165post) | |
5 | ![]() |
Aji | (115post) |
BERITA LAINNYA

Donor Darah di Masjid Jami' Baiturrahman Kaleng, Puring saat ramadhan
#Khas Kebumen
KEBUMEN ON NEWS - Kegiatan donor darah yang diadakan di Masjid Jami' Baiturrahman Kaleng, Puring, pada Selasa (4/3) berlangsung sukses. Acara yang digelar pada pukul 17.00 hingga 21.00 WIB ini berhasil mengumpulkan 12 kantong darah dari para pendonor. Pelaksanaan donor darah kali ini...

Galeri Geopark Kebumen Tetap Buka Selama Ramadhan, Gratis untuk Umum
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - 3 Maret 2025 Bagi masyarakat yang ingin berwisata edukasi selama bulan Ramadhan, Galeri Geopark Kebumen tetap beroperasi dan dapat dikunjungi secara gratis. Terletak di lingkungan Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kebumen, galeri ini menyajikan berbagai...

Warga Desa Banjararjo Gelar Tradisi Sa'banan Menjelang Ramadan
#Khas Kebumen
KEBUMEN ON NEWS - Warga Desa Banjararjo kembali menggelar tradisi tahunan Sa'banan sebagai bentuk rasa syukur menjelang bulan suci Ramadan. Kegiatan ini berlangsung pada 25 Februari 2025 dengan berbagai prosesi adat, termasuk pemotongan kambing dan pembuatan tumpeng untuk kenduri. Seluruh warga ...

Warga Rowosari Sambut Baik Kedatangan BPBD Kebumen
#Lingkungan Hidup
KEBUMEN ON NEWS - Warga Desa Rowosari, Kecamatan Bonorowo, menyambut baik kedatangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen yang memberikan sosialisasi terkait penanganan eceng gondok di aliran drainase Kalirowo. Selama beberapa bulan terakhir, eceng gondok...

Pawai ta’aruf menyambut bulan ramadhan 1446 H
#Khas Kebumen
KEBUMEN ON NEWS - Pawai ta’aruf dalam rangka menyambut bulan ramadhan 1446H yang digelar masjid nurul falaah desa kedungpuji kecamatan gombong berlangsung meriah, kamis 27 februari 2025. Tak kurang dari 800 warga ikuti pawai yang mengambil start finish halaman masjid nurul falaah...

Gets Fun Swimming Competition II Tahun 2025
#Khas Kebumen
KEBUMEN ON NEWS - Memeriahkan hut ke 6 klub renang "Gets Swimming" menggelar Gets Fun Swimming Competition II Tahun 2025 "Friendship To Victory", di Kolam Renamg GOSI Kebumen, Kamis 27 Februari 2025. Kompetisi diikuti 16 klub renang baik yang berasal dari kebumen dan purworejo dengan ...

Lomba Kreativitas dan Inovasi Masyarakat ( krenova ) tahun 2025
#Khas Kebumen
KEBUMEN ON NEWS - Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah ( Bappeda ) kabupaten Kebumen akan menyelenggarakan lomba Kreativitas dan Inovasi Masyarakat ( krenova ) tahun 2025. Sebagai tahap awal dilaksanakan Sosialisasi tahapan lomba, sosialisasi tahapan lomba dilaksanakan di pendopo...