Puluhan Tenaga Kesehatan di Kabupaten Kebumen Mengikuti Sosialisasi Pelatihan MTBS dan Tata Laksana Gizi Buruk
Juni Aminudin
Dibaca 70x
2022-11-29 08:54:12
KEBUMEN ON NEWS - Sebanyak 30 Bidan, 9 Perawat, 1 Dokter Gigi, dan 2 Dokter Umum yang merupakan perwakilan dari tenaga kesehatan se-Kabupaten Kebumen mengikuti Sosialisasi Pelatihan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) dan Tata Laksana Gizi Buruk di Aula Puskesmas Kecamatan Adimulyo, Senin (28/11/2022).
Pada kegiatan tersebut, menghadirkan narasumber dari Puskesmas Kecamatan Adimulyo, Bidan Anggun Putri Reliesuci. Di kesempatan ini, pihaknya menyampaikan bahwa MTBS mencakup penyembuhan penyakit pada bayi berupa Pneumonia, Diare, Campak, Malaria, Infeksi Telinga, Malnutrisi, serta upaya peningkatan pelayanan kesehatan, pencegahan penyakit seperti imunisasi, pemberian vitamin K, vitamin A, dan konseling pemberian ASI atau makan.
"Penerapan MTBS dengan baik dapat meningkatkan upaya penemuan kasus secara dini, memperbaiki manajemen penanganan dan pengobatan, promosi, serta peningkatan pengetahuan bagi ibu-ibu dalam merawat anaknya di rumah," ucap Bidan Anggun Putri Reliesuci.
Pihaknya lebih lanjut menyampaikan tentang prosedur dalam pelayanan MTBS, salah satunya wawancara terhadap orang tua bayi dan balita mengenai keluhan utama, lamanya sakit, pengobatan yang telah diberikan, dan riwayat penyakit lainnya.
"Dilanjutkan dengan pemeriksaan, untuk bayi dua bulan sampai lima tahun dilihat keadaan umum, respirasi, derajat dehidrasi, suhu, periksa telinga, status gizi, imun, penilaian pemberian makanan, dan selajutnya menentukan klasifikasi, tindakan, penyuluhan, dan konsultasi dokter," jelas Bidan Anggun Putri Reliesuci.
Melalui pelatihan ini, harapannya para peserta memperoleh pengetahuan tentang MTBS dan gizi buruk, agar nantinya peserta dapat mengajarkan proses manajemen kasus kepada perawat, bidan, dokter, dan tenaga kesehatan lainnya yang menangani balita sakit dan bayi di fasilitas pelayanan kesehatan dasar seperti Puskesmas, Puskesmas pembantu, pondok bersalin, klinik, balai pengobatan, maupun melalui kunjungan rumah.
"Semoga dengan dilakukan pelatihan ini menjadikan bidan dan tenaga kesehatan khususnya di Puskesmas mampu dalam pelayanan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS), dan tata laksana gizi buruk," pungkas Anggun Putri Reliesuci. (jun/gp)
TERPOPULER
KONTRIBUTOR TERAKTIF
1 | nisa setyawati | (292post) | |
2 | Setiyo nugroho | (189post) | |
3 | Hari Satria Wibowo | (181post) | |
4 | Siska Ayu | (165post) | |
5 | Aji | (115post) |
BERITA LAINNYA
Kisah Ipda Lanjar Jadi Tukang Urut di Kebumen
#Kesehatan
KEBUMEN ON NEWS - Seorang abdi negara di Kebumen dikenal karena kemampuannya di bidang patah...
Eksistensi Pengrajin Cobek Di Kebumen
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Di era modern seperti sekarang ini masyarakat sudah mulai beralih ke blender atau ...
Wisata Alun-Alun Pancasila Kebumen
#Khas Kebumen
KEBUMEN ON NEWS - Wajah baru Alun-alun Kebumen kini menjadi pusat perhatian masyarakat. Dengan...
Nasi Penggel Kebumen, Saksi Perjuangan Perlawan terhadap Belanda
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Nasi Penggel, makanan tradisional khas Kebumen, bukan hanya menyajikan cita rasa...
UMKM Produksi Peci dan Jas Hujan Desa Karangsari
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Kemajuan desa dapat diukur dari segi tingkat perkemabangan ekonomi warga di desa ...
Wahana Wisata Baru Jetski Menganti
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Kini wahana wisata baru Jetski hadir di Menganti Kebumen. SM Jetski merupakan...
Destinasi Baru Wisata Kolam Renang Watugede Sruweng
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Bagi Anda warga Kebumen dan sekitarnya yang ingin mengisi akhir pekan, bisa...