Budidaya Nila dengan Sistem Akuakultur Resirkulasi
Setiyo nugroho
Dibaca 150x
2023-10-31 14:46:43

KEBUMEN ON NEWS - Berbekal pengalaman dan kecintaan terhadap ikan, Budi Hartono warga Desa Sidoagun, Kecamatan Sruweng berinovasi dan berhasil membudidayakan ikan nila dengan sistem kolam RAS (Resirkulasi Aquakultur Sistem).
Resirkulasi Aquakultur Sistem (RAS) merupakan sistem budidaya ikan secara intensif dengan menggunakan infrastruktur yang memungkinkan pemanfaatan air secara terus-menerus (resirkulasi air) seperti fisika filter, biologi filter, UV, oksigen generator untuk mengontrol dan menstabilkan kondisi lingkungan ikan, mengurangi jumlah penggunaan air dan meningkatkan tingkat kehidupan ikan.
Dengan sistem RAS ini, Budi berhasil meningkatkan pertumbuhan ikan nila menjadi lebih optimal. Jika menebar benih 1 kilogram yang berisi kurang lebih 150 ekor setelah umur 4 bulan 1 kilogram bisa berisi 5 sampai 4 ekor nila.
Selain pertumbuhan ikan yang optimal, keuntungan dari sistem RAS, yakni air kolam tidak keruh, oksigen tercukupi sehingga ikan menjadi sehat, terdapat sistem biologis berupa rumah bakteri pengurai amoniak sehingga kulitas air kolam tetap terjaga untuk kehidupan ikan. Kualitas daging ikan juga sangat bagus dibanding kolam biasa.
Untuk sistem RAS untuk ikan nila ini baru diaplikasikan Budi kurang lebih 7 bulan. Untuk kepadatan dalam 1 meter dalam sistem RAS bisa tebar hingga 250 ekor.
Budi mengungkapkan memilih budidaya nila karena permintaan pasar cukup tinggi. Untuk hasil kolam miliknya pembeli datang sendiri untuk membelinya.
Budi menambahkan untuk keuntungan, setelah dipotong ongkos produksi rata - rata per kilogram bisa mengambil untung antara 10 hingga 15 ribu rupiah.
TERPOPULER
KONTRIBUTOR TERAKTIF
1 | Reni Arum | (666post) | |
2 | Setiyo nugroho | (189post) | |
3 | Hari Satria Wibowo | (181post) | |
4 | Siska Ayu | (165post) | |
5 | ![]() |
Aji | (115post) |
KHAS KEBUMEN
Garang Asem & Soto Semarang Depan Kantor PDIP Kebumen: Lezat, Segar, dan Melegenda
Tingginya Antusias Warga, Penggilingan Daging di Pasar Pagi Kebumen Tembus 3 Ton
Bakso Gombong: Nikmatnya Bakso Legendaris dari Kebumen
Sate Kambing Gombong Dekat Rel Selang: Empuk, Gurih, dan Legendaris
BERITA LAINNYA

Selamat! 176 Siswa MAN 1 Kebumen Lolos ke PTN Favorit di Indonesia
#Pendidikan
KEBUMEN ON NEWS - Dunia pendidikan Kebumen kembali mencatat prestasi membanggakan. Sebanyak 176...

Jahit Kilat Kebumen
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Nayla Jahit Kilat yang berlokasi di Desa Kuwarisan, Kecamatan Kutowinangun,...

Meriah dan Penuh Euforia! Nobar Timnas di Alun-alun Kebumen Meledak Saat Gol Penalti Romeny
#Informasi
KEBUMEN ON NEWS - Ribuan warga memadati Alun-alun Pancasila Kebumen, Kamis (5/6/2025), untuk...

Sate Kambing Mad Parni Kebumen Sejak Tahun 1970
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Jika Anda sedang melintas di Kebumen, sempatkanlah mampir ke Desa Kedawung, Kecamatan Pejagoan, untuk mencicipi Sate Kambing Mad Parni yang legendaris. Warung sederhana ini telah menjadi favorit warga lokal selama puluhan tahun. Meski bangunannya tak terlalu besar, tempat ini...

BeliKopi Alun-Alun Kebumen: Ngopi Asyik dengan View Kapal Mendoan
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Bagi pecinta kopi dan suasana santai, BeliKopi Alun-Alun...

Siomay Sinar Senayan Dekat Alun-Alun: Lezat, Murah, dan Menggoda Selera
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Jika Anda sedang berada di sekitar Alun-Alun Kebumen dan ingin menikmati camilan...

SMK Muhammadiyah Petahanan Selenggarakan Simulasi Penanggulangan Bencana
#Pendidikan
KEBUMEN ON NEWS - Pondok pesantren sang pencerah dan SML Muhammadiyah petanahan kebumen...