Pagelaran Wayang Kulit 'Syeh Subakir' Memukau Warga Desa Ambalkliwonan
Akhmad Fajar Rohman
Dibaca 123x
2024-07-13 15:33:40
KEBUMEN ON NEWS -
Ambalkliwonan, Ambal, Kebumen – Pada hari Minggu Pon, 30 Juni 2024, Desa Ambalkliwonan, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, menjadi saksi pagelaran wayang kulit yang memukau dengan lakon "Syeh Subakir". Acara ini dipandu oleh dua dalang ternama, Ki Dalang Among Hendro Prayitno dan Ki Dalang Santoso Joko Bledeg, yang berhasil menyajikan pertunjukan yang mengesankan dan penuh makna.
Pertunjukan wayang kulit yang digelar ini menarik perhatian banyak warga setempat. Dengan kepiawaian kedua dalang, cerita "Syeh Subakir" dihidupkan melalui gerakan wayang yang lincah dan dialog yang penuh makna, menjadikan malam itu penuh dengan hiburan dan pelajaran.
Ki Dalang Among Hendro Prayitno dan Ki Dalang Santoso Joko Bledeg dikenal luas dengan kemampuan mereka dalam menyampaikan cerita wayang dengan gaya yang khas dan menarik. Kolaborasi keduanya dalam membawakan lakon "Syeh Subakir" memberikan warna tersendiri pada pagelaran ini, memadukan seni tradisional dengan nilai-nilai moral yang mendalam.
Warga Desa Ambalkliwonan sangat antusias menyambut pagelaran ini. Banyak di antara mereka yang datang bersama keluarga, menikmati setiap adegan yang disajikan dengan penuh perhatian. Pagelaran ini tidak hanya berfungsi sebagai hiburan semata, tetapi juga sebagai sarana edukasi budaya bagi generasi muda agar mereka lebih mengenal dan mencintai warisan budaya leluhur.
Dalam lakon ini, Semar berpesan kepada Syeh Subakir jika ingin menyebarkan agama di Jawa "keno koe nyebarake agamamu ning tanah jowo subakir, mung welingku siji ora keno di pekso, kang kaping pindho, ora kena misahake budayane, kaping telu yen nganti ora sejati tak wangeni lawase 400 taun tekan 500 taun, yen nganti 500 taun anggonmu koe mulang wong jowo ora biso gawe tentrem , ora temu kang sejati , ing kono bakal tak jaluk bali. Aku bakal bali ngrewangi koe mulangi njejegake kasejaten kanthi tondho jumebleging gunung merapi yen mlayune ngidul ngulon , yen ono satrio moto siji, ing kono aku bakal njaluk bali tanan jowo"
Dengan suksesnya pagelaran ini, diharapkan akan semakin banyak acara serupa yang digelar untuk melestarikan seni budaya tradisional Jawa, sekaligus mempererat tali silaturahmi antarwarga desa.
TERPOPULER
KONTRIBUTOR TERAKTIF
1 | nisa setyawati | (292post) | |
2 | Setiyo nugroho | (189post) | |
3 | Hari Satria Wibowo | (181post) | |
4 | Siska Ayu | (165post) | |
5 | Aji | (115post) |
BERITA LAINNYA
Kisah Ipda Lanjar Jadi Tukang Urut di Kebumen
#Kesehatan
KEBUMEN ON NEWS - Seorang abdi negara di Kebumen dikenal karena kemampuannya di bidang patah...
Eksistensi Pengrajin Cobek Di Kebumen
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Di era modern seperti sekarang ini masyarakat sudah mulai beralih ke blender atau ...
Wisata Alun-Alun Pancasila Kebumen
#Khas Kebumen
KEBUMEN ON NEWS - Wajah baru Alun-alun Kebumen kini menjadi pusat perhatian masyarakat. Dengan...
Nasi Penggel Kebumen, Saksi Perjuangan Perlawan terhadap Belanda
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Nasi Penggel, makanan tradisional khas Kebumen, bukan hanya menyajikan cita rasa...
UMKM Produksi Peci dan Jas Hujan Desa Karangsari
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Kemajuan desa dapat diukur dari segi tingkat perkemabangan ekonomi warga di desa ...
Wahana Wisata Baru Jetski Menganti
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Kini wahana wisata baru Jetski hadir di Menganti Kebumen. SM Jetski merupakan...
Destinasi Baru Wisata Kolam Renang Watugede Sruweng
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Bagi Anda warga Kebumen dan sekitarnya yang ingin mengisi akhir pekan, bisa...