Pemilahan Perdana Bank Sampah Nabung Uwuh di Desa Dorowati
Anugrah Linawati
Dibaca 55x
2022-11-29 16:04:00
KEBUMEN ON NEWS - Pengurus Bank Sampah "Nabung Uwuh" Desa Dorowati, Kecamatan Klirong, melakukan pemilahan sampah pada Minggu (27/11/2022) sore. Kegiatan pemilahan bank sampah ini baru pertama kali dilaksanakan.
Pada kesempatan itu, turut mendampingi para pengurus, Akhmad Saeful Akbar selaku Pendamping Penyuluh Pengelolaan Persampahan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kebumen.
Sampah yang dipilah dari bank sampah itu didapat dari sampah warga yang sudah ditimbang satu hari sebelumnya, Sabtu (26/11/2022) sore di tempat penimbangan yang sudah ditentukan. Desa Dorowati terbagi menjadi empat wilayah (RW), sehingga untuk lebih memudahkan pengurus, penimbangan sampah dilakukan di empat titik dan dijadwalkan satu kali setiap bulannya.
"Belum banyak sampah yang didapat bulan ini, karena masih kurangnya partisipasi warga," ucap Akhmad Saeful Akbar.
Sebagai informasi, Bank Sampah "Nabung Uwuh" Desa Dorowati Kecamatan Klirong dibentuk pada bulan Oktober 2022. Nama "Nabung Uwuh" diambil dengan harapan sampah dapat menjadi tabungan bagi warga.
Seperti yang disampaikan Siti Nurjanah, selaku Ketua 2 Bank Sampah Desa Dorowati kepada kontributor, bahwa pihaknya berharap warga bisa menjadikan sampah yang dihasilkan rumah tangga dapat ditabung di bank sampah.
"Sehingga hasil dari tabungan penimbangan bank sampah, bisa dimanfaatkan sendiri untuk membayar PBB, THR, atau yang lainnya, jadi tidak hanya dapat bersihnya namun dapat juga untungnya," tutur Nurjanah.
Sementara itu, Akhmad Saeful Akbar, menyampaikan kepada kontrbutor saat berlangsung pemilihan sampah, bahwa dirinya menyampaikan, kegiatan pemilahan sampah sangat menguntungkan bagi pengurus.
"Jika pengurus mau memilah kembali sampah dari warga, keuntungannya akan kembali ke pengurus. Dapat digunakan untuk operasional pengurus atau menambah kas bank sampah, seperti contoh botol air kemasan, dapat dipilah lagi menjadi tutup, botol bening, dan plastik atau label kemasannya," jelas Akbar.
"Harga botol air kemasan sebelum dipilah lebih murah dibanding harga botol yang sudah dibersihkan dari labelnya. Tutup botol juga dapat dijual tersendiri. Begitu pula untuk sampah jenis lain, dapat dipilah kembali agar lebih menghasilkan," pungkas Akbar. (ina/gp)
TERPOPULER
KONTRIBUTOR TERAKTIF
1 | nisa setyawati | (292post) | |
2 | Setiyo nugroho | (189post) | |
3 | Hari Satria Wibowo | (181post) | |
4 | Siska Ayu | (165post) | |
5 | Aji | (115post) |
BERITA LAINNYA
Kisah Ipda Lanjar Jadi Tukang Urut di Kebumen
#Kesehatan
KEBUMEN ON NEWS - Seorang abdi negara di Kebumen dikenal karena kemampuannya di bidang patah...
Eksistensi Pengrajin Cobek Di Kebumen
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Di era modern seperti sekarang ini masyarakat sudah mulai beralih ke blender atau ...
Wisata Alun-Alun Pancasila Kebumen
#Khas Kebumen
KEBUMEN ON NEWS - Wajah baru Alun-alun Kebumen kini menjadi pusat perhatian masyarakat. Dengan...
Nasi Penggel Kebumen, Saksi Perjuangan Perlawan terhadap Belanda
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Nasi Penggel, makanan tradisional khas Kebumen, bukan hanya menyajikan cita rasa...
UMKM Produksi Peci dan Jas Hujan Desa Karangsari
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Kemajuan desa dapat diukur dari segi tingkat perkemabangan ekonomi warga di desa ...
Wahana Wisata Baru Jetski Menganti
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Kini wahana wisata baru Jetski hadir di Menganti Kebumen. SM Jetski merupakan...
Destinasi Baru Wisata Kolam Renang Watugede Sruweng
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Bagi Anda warga Kebumen dan sekitarnya yang ingin mengisi akhir pekan, bisa...