Nur, Pemuda Desa Kutowinangun Sukses Bertani Hidroponik
Setiyo nugroho
Dibaca 37x
2024-02-28 22:53:33
KEBUMEN ON NEWS - Salah satu pemuda Desa Kutowinangun ada yang melakukan budidaya sayuran dengan metode hidroponik yaitu Mas Nur. Hidroponik ( hydroponic) adalah salah satu metode dalam budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan media tanah dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan hara nutrisi bagi tanaman. Kebutuhan air pada hidroponik lebih sedikit daripada kebutuhan air pada budidaya dengan tanah. Hidroponik menggunakan air yang lebih efisien, jadi cocok diterapkan pada daerah yang memiliki pasokan air yang terbatas.
Awalnya, nur tertarik untuk mengembangkan pertanian modern karena ingin mencoba hal yang berbeda dari pertanian yang sudah ada. Hal inilah yang memotivasinya untuk menekuni pertanian modern khususnya hidroponik setelah nur berhenti dari pekerjaannnya setelah terdampak covid 19.
Nur sendiri merintis kebun Hidroponik miliknya sejak 2020 lalu. Ia bertani sayuran dengan sistem hidroponik dengan memanfaatkan lahan tidak produktif belakang rumahnya. Ia mengaku belajar sistem pertanian hidroponik melalui Youtube.
Modal awal usahanya total 300 ribu itu sudah mencakup pembuatan dan juga bibit sayuran namun itu dibuat sendiri tidak menggunakan pekerja atau tukang.
Saat awal merintis ia hanya mempunyai dua meja untuk media tanam hidroponik dengan satu meja berukuran 1,6 meter x 8 meter. Dengan satu meja terdapt 320 lubang untuk media tanam. Saat ini ia memiliki 21 meja dengan total lubang media tanam kurang lebih 8.000 lubang, yang membutuhkan kurang lebih 6.000 liter air.
Awal panen, usahanya meraih omzet Rp1 juta/bulan. Seiring dengan bertambahnya luas lahan dan jangkauan pemasaran, saat ini ia bisa menggantongi omzet hingga Rp3 juta/bulan.
Ia menjual sayurannya dalam bentuk kemasan agar lebih ekonomis sehingga bisa dibeli warga sekitar yang digunakan untuk memasak sehari-hari. nur memasarkan sayurannya hidroponiknya ke kebumen, Purwokerto dan Yogyakarta. Dalam sepekan ia melakukan tiga kali pengiriman. Ia mengaku telah mempunyai sepuluh pelanggan tetap yang rata-rata membeli sayuran sebanyak 15 kg-20kg/pekan yang rata-rata merupakan pemilik kuliner kebab dan burger.
TERPOPULER
KONTRIBUTOR TERAKTIF
1 | nisa setyawati | (292post) | |
2 | Setiyo nugroho | (189post) | |
3 | Hari Satria Wibowo | (181post) | |
4 | Siska Ayu | (165post) | |
5 | Aji | (115post) |
BERITA LAINNYA
Kisah Ipda Lanjar Jadi Tukang Urut di Kebumen
#Kesehatan
KEBUMEN ON NEWS - Seorang abdi negara di Kebumen dikenal karena kemampuannya di bidang patah...
Eksistensi Pengrajin Cobek Di Kebumen
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Di era modern seperti sekarang ini masyarakat sudah mulai beralih ke blender atau ...
Wisata Alun-Alun Pancasila Kebumen
#Khas Kebumen
KEBUMEN ON NEWS - Wajah baru Alun-alun Kebumen kini menjadi pusat perhatian masyarakat. Dengan...
Nasi Penggel Kebumen, Saksi Perjuangan Perlawan terhadap Belanda
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Nasi Penggel, makanan tradisional khas Kebumen, bukan hanya menyajikan cita rasa...
UMKM Produksi Peci dan Jas Hujan Desa Karangsari
#UMKM
KEBUMEN ON NEWS - Kemajuan desa dapat diukur dari segi tingkat perkemabangan ekonomi warga di desa ...
Wahana Wisata Baru Jetski Menganti
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Kini wahana wisata baru Jetski hadir di Menganti Kebumen. SM Jetski merupakan...
Destinasi Baru Wisata Kolam Renang Watugede Sruweng
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Bagi Anda warga Kebumen dan sekitarnya yang ingin mengisi akhir pekan, bisa...