UMKM Produksi Peci dan Jas Hujan Desa Karangsari
Reni Arum
Dibaca 237x
2024-11-03 15:45:33

KEBUMEN ON NEWS - Kemajuan desa dapat diukur dari segi tingkat perkemabangan ekonomi warga di desa tersebut. Sejalan dengan proses perkembangan modernisasi didesa diperlukan gagasan program-progam inovatif di desa yang dapat menumbuh kembangkan minat masyarakat untuk melakukan kegiatan wirausaha seperti membangun Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Seperti yang dilakukan oleh Jumiati salah satu Pengrajin Peci dan Mantol di desa Karangsari RT 01 RW 02 Kecamatan Sruweng. Produksi Peci dan Mantol (Jas Hujan) yang digiatkan oleh Jumiati menjadi salah satu kegaitan yang positif dan menjadi salah satu kemajuan perkembangan sumber daya manusia untuk berdikari membangun wirasuaha di desa dengan memanfaatkan kegiatan sehari-hari untuk menambah penghasilan rumah tangga.
Dalam proses produksinya, Jumiati menerima droping bahan peci dan mantol (Jas Hujan) untuk dikerjakan dengan tempo waktu yang telah disepakati, seluruh bahan dasar semua didistribusi oleh Pihak ke 2 atau yang memiliki Job pesanan Peci dan Mantol (Jas Hujan). Dalam waktu satu hari Jumiati mampu memproduksi sebanya 5 kodi (100 pcs) Peci, sedangkan untuk mantol sebanyak 1 kodi (20 pcs). Dalam kurun waktu 1 bulan, Jumiati mampu memproduksi sebanyak 100 kodi Peci dan 50 kodi mantol. Biaya jasa pengerjaanya dihitung setiap harinya sebesar Rp. 50.000/hari. Alat-alat mesin jahit yang dimiliki adalah milik pribadi atau aset pribadi yang dimiliki oleh Jumiati.
Dalam hal pemasarannya, barang-barang yang diproduksi dikirim ke area Kebumen, Surabaya, Jakarta dan sekitarnya. Pemasarannya juga menggunakan marketplace atau jual beli online di media-media sosial yang ada saat ini. Jika dihitung omzet yang didapat sangat lumayan bagi tambahan penghasilan bagi ibu rumah tangga. Harga Peci saat ini kurang lebih Rp. 25.000,-, jika kita kalikan dengan jumlah produksi setiap bulannya sebanyak 100 kodi atau 2000 pcs x 25.000/pcs adalah sebesar Rp. 50.000.000 itu adalah omzet dari produksi Peci, sangat luar biasa omzet yang didapat.
Saat ini Jumiati masih sebagai rekanan dari Pihak Ke 2, namun tidak menutup kemungkinan Jumiati akan menjadi produsen dan pemilik modal dari UMKM nya itu sendiri. Kesempatan berwirausaha saat ini sangat terbuka lebar dan pangsa pasar dapat dijamah melalui pemasaran online dan sejenisnya maupun membangun relasi dengan para distributor-distributor, artinya kesempatan ini terus berjalan dan terus ada jika kita mau membangun usaha yang kita inginkan.
TERPOPULER
KONTRIBUTOR TERAKTIF
1 | Reni Arum | (552post) | |
2 | Setiyo nugroho | (189post) | |
3 | Hari Satria Wibowo | (181post) | |
4 | Siska Ayu | (165post) | |
5 | ![]() |
Aji | (115post) |
KHAS KEBUMEN
BERITA LAINNYA

Calhaj Kebumen Tertua 94 Tahun, Termuda 18 Tahun
#Khas Kebumen
KEBUMEN ON NEWS - Calon Haji asal Kabupaten Kebumen Hingga awal April 2025, sudah dipastikan...

Pantai Karang Agung, Suguhkan Pesona Karang Ikonik
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Keindahan alam Pantai Karang Agung di Desa Argopeni, Kecamatan Ayah, Kabupaten...

Pantai Sawangan, Cocok Untuk Spot Healing
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Kabupaten Kebumen memiliki luas wilayah sebesar 1.334,10 kilometer persegi,...

UNESCO Tetapkan Geopark Kebumen dan Meratus sebagai Global Geoparks
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Geopark Kebumen dan Geopark Meratus telah resmi menjadi bagian dari...

Kebumen Punya UPTD Khusus Perempuan dan Anak
#Informasi
KEBUMEN ON NEWS - UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) resmi beroperasi di Kabupaten...

Menantang Arus di Sendang Dalem River Tubing, Wisata Adrenalin Kebumen
#Pariwisata
KEBUMEN ON NEWS - Libur Lebaran selalu jadi momen spesial untuk berkumpul dan quality time...

Janeng Kebumen: Kesenian yang Menggabungkan Hiburan dan Dakwah Islam
#Khas Kebumen
KEBUMEN ON NEWS - Kesenian Janeng Kebumen berkembang di kalangan masyarakat pedesaan, khususnya...