Selamat datang di website Kebumen On News - Berita Terupdate Dari Warga Desa di Kabupaten Kebumen -|-

Batik Tulis Khas Kebumen, Bersaing dengan Gempuran Pengusaha Besar

Dibaca 99x

2022-11-24 08:40:51

#

KEBUMEN ON NEWS - Jika dulu orang mengenakan batik dianggap jadul atau tidak populer, berbeda dengan saat ini. Batik justru makin dipopulerkan. Apalagi semenjak pemerintah memberikan perhatian lebih terhadap pengrajin batik. 


Di Kebumen sendiri komitmen Pemkab untuk melestarikan batik tulis sudah layak diacungi jempol. 


Batik Kebumen memiliki motif khusus yang menjadi ciri khas. Sama halnya saat kita berkunjung ke kabupaten/kota lain yang juga memiliki motif batik tulis khas. 


Batik yang mulanya hanya digunakan oleh kalangan kerajaan/keraton ini masuk di daerah Kebumen mulai abad ke-19 yang diperkenalkan oleh Pangeran Bumidirdjo. Batik keluar dari keraton dan diperkenalkan kepada masyarakat Kebumen setelah Perang Diponegoro berakhir karena banyaknya keluarga  keraton yang tidak mau bekerjasama dengan kolonial dan pindah ke daerah-daerah luar keraton Yogya dan Solo.


Salah satu pengrajin batik di Kebumen adalah Pawitah. Ia yang mengaku meneruskan usaha milik keluarga itu telah banyak melewati ujian dalam mengembangkan batik tulis.


"Ujiannya banyak, dari mulai kesulitan mendapatkan bahan yang bagus, sampai belajar menggunakan pewarna alam yang kini tengah menjadi trend," ujar Pawitah ditemui di showroom batik miliknya di Tanuraksan, Kebumen. 


Tak berhenti sampai disitu, Pawitah juga harus menghadapi gempuran persaingan dengan pengusaha batik berskala besar, seperti dari Pekalongan.


"Persaingan juga menjadi ujian bagi kami pengrajin batik tulis kecil lokal, harus kuat bersaing,"  tambah Pawitah.


Batik Kebumen cenderung menggunakan motif  sederhana yang menggambarkan keseharian sesuai dengan letak kotanya yang memadukan antara lereng bukit dan dunia pantai. Meskipun motif batik Kebumen sederhana tapi memilii nilai filosofi tinggi.


Warna batik Kebumen dalam satu motif/satu kain biasanya ada empat warna, itu yang mencirikan batik Kebumen beda dengan batik lainnya karena batik umumnya maksimal menggunakan dua warna.


Hal lain yang menjadi pembeda batik Kebumen banyak menggunakan warna gelap, sedangkan batik-batik daerah pesisir lain cenderung menggunakan warna cerah. Warna-warna khas yang sering digunakan pada batik Kebumen yaitu biru tua, coklat, kuning, ungu, merah, biru muda, hijau, dan hitam.


Batik Kebumen memiliki motif yang beraneka ragam bahkan hingga ratusan motif dan sebagian besar bercorak flora, fauna, serta geometri. Motif batik Kebumen pada dasaranya ada tiga, yaitu motif merakan (motif burung merak), motif pelataran/sekaran (seperti daun-daunan yang lebar) dan motif sekar jagad (motif jagatan). Mana yang jadi motif favoritmu?. (garnet) 

BERITA LAINNYA


Selamat! 176 Siswa MAN 1 Kebumen Lolos ke PTN Favorit di Indonesia

#Pendidikan

KEBUMEN ON NEWS - Dunia pendidikan Kebumen kembali mencatat prestasi membanggakan. Sebanyak 176...


Jahit Kilat Kebumen

#UMKM

KEBUMEN ON NEWS - Nayla Jahit Kilat yang berlokasi di Desa Kuwarisan, Kecamatan Kutowinangun,...


Meriah dan Penuh Euforia! Nobar Timnas di Alun-alun Kebumen Meledak Saat Gol Penalti Romeny

#Informasi

KEBUMEN ON NEWS - Ribuan warga memadati Alun-alun Pancasila Kebumen, Kamis (5/6/2025), untuk...


SMK Muhammadiyah Petahanan Selenggarakan Simulasi Penanggulangan Bencana

#Pendidikan

KEBUMEN ON NEWS - Pondok pesantren sang pencerah dan SML Muhammadiyah petanahan kebumen...


Sablon Sangkrip Asal Kebumen

#UMKM

KEBUMEN ON NEWS - Taufik, putra asli Desa Kutosari, Kecamatan Kebumen, memiliki kecintaan mendalam...


Siswa MAN 1 Kebumen Raih Prestasi Gemilang di MTQ Tingkat Kabupaten

#Pendidikan

KEBUMEN ON NEWS - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kebumen kembali menorehkan prestasi membanggakan...


Jasa Hias Mahar dan Seserahan

#UMKM

KEBUMEN ON NEWS - Jasa hias mahar dan seserahan merupakan usaha yang dapat meraup banyak...


Anda ingin menjadi contributor
di Kebumen On News ?

Daftar On News