Jas Hujan Rumahan Kualitas Jaminan

KEBUMEN ON NEWS - Jas hujan atau mantel menjadi perangkat yang tidak bisa dilepaskan dari pengendara sepeda motor ketika menerabas hujan. Memasuki musim penghujan, pengrajin jas hujan atau mantel rumahan di Kebumen mulai kebanjiran pesanan. 

Salah satu pengrajin jas hujan di Kebumen Febby Dwi Riskyany dari Desa Tanahsari Kebumen. Sejak memasuki musim penghujan ini kebanjiran pesanan mantel dari berbagai daerah di Indonesia.

Febby mengaku, dalam sehari bisa memproduksi 400 pcs jas hujan, berbagai jenis. Bahkan, terkadang pengrajin sendiri tidak mampu untuk melayani semua pesanan atau kebutuhan pasar.

Pengrajin dengan Tagline 'Rakudanan, Wani Teles Anti Rembes' memanfaatkan pasar digital.  Seperti market place maupun media sosial. Sedangkan untuk harga, jas hujan dijual Rp80 ribu per pcs. Penjualan secara online hampir 90 persen, Adapun sisanya yakni ke para penjual offline.

Meskipun dibuat rumahan, namun jas hujan tersebut telah terjamin berkualitas. Selain itu kuat dan awet. Karena untuk proses produksi, menggunakan siling press. Sehingga jas hujan tidak mudah tertembus air hujan saat dipakai.

Usaha yang telah dirintis dari tahun 2021 ini selain harganya murah tapi juga memiliki model yang kekinian, dengan berbagai warna seperti army, cream, biru dongker, hitam, dan merah.