Wakafkan Tanah untuk TPU Dukuh Kedawung, H. Suprapto Lakukan Ikrar di Aula Desa Sawangan

KEBUMEN ON NEWS - Berawal dari sempitnya jalan menuju makam Desa Sawangan Kecamatan Kuwarasan.  H. Suprapto, warga yang lahir dan bertempat tinggal di desa setempat, mewakafkan sebidang tanah miliknya untuk kemaslahatan masyarakat.

Tanah yang berlokasi di Dukuh Kedawung RT 2 RW 1 Desa Sawangan, Kecamatan Kuwarasan itu diwakafkan untuk Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dukuh Kedawung Desa Sawangan . Sadar akan pentingnya sertifikasi tanah wakaf, Suprapto lalu memprosesnya dengan terlebih dahulu datang ke KUA Kecamatan. Setelah terdaftar di KUA, selanjutnya melakukan ikrar wakaf pada  Rabu, (16/11/2022). 

Ikrar wakaf dipandu Pejabat Pembuat Akta Ikrar Wakaf (PPAIW) KUA Kecamatan Kuwarasan Khasib. Ikrar wakaf terjadi antara wakif, H. Suprapto dan nadzir, KH. Samsudin Chaelani, serta disaksikan oleh Saksi I yaitu Sekretaris Desa Sawangan Tugino dan saksi II yaitu Kepala Dusun I Wahyono.

Tanah yang diwakafkan H. Suprapto, yaitu 257 m2 atau sekitar 18 ubin. H. Suprapto mengaku prihatin melihat jalan menuju TPU Dukuh Kedawung terlalu sempit untuk dilalui kendaraan roda empat. Karena itu, ada tanah samping jalan makam yang dijual, sehingga H. Suprapto membelinya dan langsung diwakafkan untuk pelebaran jalan menuju makam dan membuat taman makam.

“Saya mewakafkan tanah ini untuk perluasan jalan menuju makam serta membuat taman makam. Mengingat warga di Desa Sawangan sini mengeluh karena jalan menuju makam terlalu sempit ,” kata H. Suprpato usai proses ikrar wakaf.

Kepala Desa Sawangan Ramelan mengapresiasi wakaf H. Suprapto ini. Menurutnya, sangat jarang warga sekarang yang mau mewakafkan hartanya di jalan Allah.

“Pak Suprapto ini adalah pensiunan Karyawan PERTAMINA (BUMN).  Memiliki kesadaran yang sangat tinggi dan bersedia mewakafkan hartanya untuk Allah. Semoga amal beliau mendapatkan balasan yang lebih baik dari Allah SWT,” ungkap Ramelan.

Ia berharap, apa yang dilakukan oleh H. Suprapto ini bisa ditiru oleh warga masyarakat lainnya.

“Kami berharap, akan semakin banyak warga yang bersedia mewakafkan sebagian hartanya untuk kemaslahatan umat. Tak sebatas itu, juga bersedia mengurus sertifikasi tanah wakafnya,” pungkas Ramelan. (jun/gp)