Budidaya Jambu Kristal Masih Menguntungkan

KEBUMEN ON NEWS - 

Budidaya buah-buahan bisa jadi alternatif bisnis saat ini. Salah satunya buah jambu Kristal.  Selain mudah panen, cuan dari bisnis jambu kristal ini juga tak main-main. Seperti ery budoyo warga rt 1 rw 3 desa maduretno kecamatan buluspesantren/ yang memilih melakukan budidaya jambu Kristal.

Di ceritakannya, pada tahun 2013 ery mencari usaha budidaya pertanian yang menjanjikan di internet. Melihat banyaknya lahan sawah yang kering dan pemeliharaannya cukup mudah, budidaya jambu Kristal dipilihnya untuk menjadi usahanya. Budidaya jambu Kristal juga tidak tergantung musim.

Di awal budidaya, 200 bibit jambu Kristal ditanam di lahan seluas 100 ubin. Panen yang dilakukan setiap 7 hingga 10 hari ini, berhasil memetik 3 sampai 7 ton.  Karena banyaknya permintaan pelanggan yang tak hanya dari wilayah pulau jawa, tetapi juga dari daerah di pulau sumatera dan Kalimantan, ery bermitra dengan petani jambu Kristal di wilayah pesisir selatan kebumen.

"Mulai berbudiaya jambu kristal tahun 2013, dan mulai meningkat ke suplyer pada tahun 2019" terang ery.

Saat ini ery telah memiliki 4.000 pohon, dengan 2x dalam setahun melakukan panen raya. Untuk harga biasanya dijual 5 ribu rupiah perkilogram dari petani. Namun saat buah musiman sedang panen raya, harga jambu Kristal menurun hingga 3 ribu rupiah perkilogram. 

Untuk menjamin kualitas buah, ery melakukan sortir dengan teliti. Jambu Kristal BS yang tidak lolos sortir biasanya digunakan untuk pakan ternak.