Selamat datang di website Kebumen On News - Berita Terupdate Dari Warga Desa di Kabupaten Kebumen -|-

Bank Sampah, Memilah Manfaat yang Terbuang

Dibaca 78x

2022-11-15 11:14:18

#

KEBUMEN ON NEWS - Jika mendengar istilah, Bank, tentu yang langsung terfikirkan adalah tempat penyimpanan uang. Namun bagaimana dengan Bank Sampah?.

 

Saat ini istilah Bank Sampah tentu tak asing di telinga kita. Di Kebumen pun sudah banyak kita jumpai Bank Sampah. Apalagi sejak Pemkab memacu warga masyarakatnya dalam pengelolaan Bumdes, maka Bank Sampah menjadi salah satu unit usaha yang menjadi pilihan.


Bank Sampah adalah tempat yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menghasilkan pendapatan tambahan dari pengumpulan sampah daur ulang. Sampah yang dikumpulkan akan difilter terlebih dahulu oleh pengurus kemudian dikumpulkan berdasarkan nilai dari setiap jenis sampah. Hasil dari nilai tersebut bisa dikonversikan ke dalam bentuk rupiah berdasarkan nilai yang ada di katalog sampah. Masyarakat yang datang untuk menukarkan sampah kemudian dijadikan nasabah, agar masyarakat memiliki tabungan rupiah seperti halnya bank biasa.


Salah satu Desa di Kecamatan Padureso, yakni Desa Balingasal juga berhasil dengan Bank Sampahnya. Beberapa waktu lalu bahkan dilakukan semacam studi ke salah satu Bank Sampah yang dinilai cukup sukses, yakni Bank Sampah Handayani (BSH).


Dijelaskan, Abdul (34 tahun) warga Balingasal, Padureso, awalnya ia tak tertarik dengan adanya Bank Sampah. Namun usai ia mendapatkan banyak literasi dari berbagai pihak, akhirnya ia fokus untuk menjadi bagian dari pengelola Bank Sampah di desanya.


"Ternyata banyak sekali manfaatnya," ujar Abdul.


Pengalaman yang sangat menarik ia ceritakan saat mengikuti studi banding ke Bank Sampah Handayani di Yogyakarta. Abdul menjadi salah satu orang yang terpukau dengan keberhasilan Handayani, pemilik dari Bank Sampah Handayani (BSH).


"Siapa sangka pengelolaan sampah yang dipimpin seorang perempuan tapi bisa jadi salah satu bank sampah paling sukses di Yogyakarta," kata Abdul melanjutkan.


Handayani kini bahkan telah memiliki sekitar 2.500 nasabah atau pemasok sampah. Warga yang menjadi nasabah bisa datang ke lokasi bank sampah untuk menukarkan sampah dan mengisi tabungan di Bank Sampah Handayani.


Jumlah nasabah juga terus meningkat karena potensi pemanfaatan sampah daur ulang di Yogyakarta cukup tinggi. Masyarakat juga diberikan pengetahuan untuk mulai memilah dan memilih sampah-sampah berdasarkan nilai daur ulang.


Hampir semua sampah dapat dimanfaatkan untuk kepentingan daur ulang. Mulai dari sampah plastik untuk kerajinan tangan, sampah organik untuk diolah kembali menjadi pupuk, sampah koran atau kertas yang diubah menjadi sandal koran dan lain sebagainya.


Meski belum banyak orang yang melirik tentang keberadaan Bank Sampah yang ternyata cukup menjanjikan, Abdul berharap suatu saat nanti Kabupaten Kebumen akan semakin baik pengelolaan sampah dan kebermanfaatannya.


"Bank Sampah adalah tempat yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menghasilkan pendapatan tambahan dari pengumpulan sampah daur ulang," jelas Abdul.


Sampah yang dikumpulkan di Bank Sampah akan difilter terlebih dahulu oleh pengurus. Kemudian, dikumpulkan berdasarkan nilai dari setiap jenis sampah. Hasil dari nilai tersebut bisa dikonversikan ke dalam bentuk rupiah berdasarkan nilai yang ada di katalog sampah.


Masyarakat yang datang untuk menukarkan sampah kemudian dijadikan nasabah, agar masyarakat memiliki tabungan rupiah seperti halnya bank biasa. (garnet) 


 

BERITA LAINNYA


Kisah Ipda Lanjar Jadi Tukang Urut di Kebumen

#Kesehatan

KEBUMEN ON NEWS - Seorang abdi negara di Kebumen dikenal karena kemampuannya di bidang patah...


Eksistensi Pengrajin Cobek Di Kebumen

#UMKM

KEBUMEN ON NEWS - Di era modern seperti sekarang ini masyarakat sudah mulai beralih ke blender atau ...


Wisata Alun-Alun Pancasila Kebumen

#Khas Kebumen

KEBUMEN ON NEWS - Wajah baru Alun-alun Kebumen kini menjadi pusat perhatian masyarakat. Dengan...


Nasi Penggel Kebumen, Saksi Perjuangan Perlawan terhadap Belanda

#Pariwisata

KEBUMEN ON NEWS - Nasi Penggel, makanan tradisional khas Kebumen, bukan hanya menyajikan cita rasa...


UMKM Produksi Peci dan Jas Hujan Desa Karangsari

#UMKM

KEBUMEN ON NEWS - Kemajuan desa dapat diukur dari segi tingkat perkemabangan ekonomi warga di desa ...


Wahana Wisata Baru Jetski Menganti

#Pariwisata

KEBUMEN ON NEWS - Kini wahana wisata baru Jetski hadir di Menganti Kebumen. SM Jetski merupakan...


Destinasi Baru Wisata Kolam Renang Watugede Sruweng

#Pariwisata

KEBUMEN ON NEWS - Bagi Anda warga Kebumen dan sekitarnya yang ingin mengisi akhir pekan, bisa...


Anda ingin menjadi contributor
di Kebumen On News ?

Daftar On News