Selamat datang di website Kebumen On News - Berita Terupdate Dari Warga Desa di Kabupaten Kebumen -|-

FITRA Sosialisasikan Mekanisme Swakelola Tipe 3

Lukman Nurhakim

Dibaca 258x

2022-12-22 11:00:03

#

KEBUMEN ON NEWS - Untuk mensosialisasikan mekanisme Swakelola Tipe 3, Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (FITRA) menyelenggarakan Seminar dan Lokakarya (Semiloka) Implementasi Pengadaan Barang Jasa Melalui Swakelola Tipe 3 di Lingkup Pemerintah Kabupaten/Kota di Jawa Tengah.


Kegiatan yang berlangsung di Hotel Trio Mall Kebumen, pada Rabu, (21/12/2022) itu dihadiri oleh Asisten 3 Kebumen Muhammad Arifin, Kabag Pengadaan Badang Jamaludin, Manager Riset Seknas Fitra Badi'ul Hadi, dan Presidium Formasi Yusuf Murtiono .


Badi'ul Hadi saat ditemui menuturkan sejak diterbitkannya Perpres tentang Swakelola Tipe 3  menjadi tantangan tersendiri bagi masyarakat untuk bisa turut andil dalam pembangunan di daerahnya. Dimana dalam Swakelola Tipe 3 ini, ada celah bagi Ormas yang masuk dalam sasaran dari Perpres tersebut, sebagai salah satu  penerima manfaat dari Swakelola Tipe 3 tersebut.


Di mana dalam Swakelola Tipe 3 ini peran Organisasi Masyarakat akan sangat penting dalam percepatan pembangunan di daerah. Hal ini dikarenakan mereka memiliki basis masa yang cukup besar sehingga memudahkan distribusi pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat.


Untuk itu, Ormas harus segera melakukan pembenahan agar bisa segera mendapatkan manfaat dari Swakelola Tipe 3 tersebut. Namun, apabila hal tersebut tidak dilakukan maka program yang dikembangkan oleh pemerintah tidak bisa berjalan dengan baik.


"Karena kalau tidak ini ya akan tidak bisa berjalan dengan baik apa program yang dikembangkan oleh pemerintah sementara dia satu sisi kita sangat membutuhkan peran Ormas ini di dalam kontek pembangunan di daerah karena mereka memiliki basis, mereka memiliki masa, anggota yang banyak sehingga dengan anggota itu saya kira akan mempermudah proses distribusi apapun bentuknya itu ke masyarakat untuk kesejahteraan masyarakat," ucapnya.


Saat ini, ada beberapa daerah di Indonesia yang sudah menerapkan Swakelola Tipe 3 ini misalnya DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, dan juga Provinsi Kalimantan Barat. Namun catatannya daerah tersebut belum maksimal dalam pelaksanaannya.


"Banyak daerah sudah melaksanakan ini meskipun kapasitasnya belum besar sekarang ini, tetapi ya seperti di Jawa Tengah misalnya Kebumen sudah melaksanakan tapi Cilacap belum apa-apa, misalnya kaya gitu, artinya masih banyak daerah daerah yang belum melaksanakan kebijakan Swakelola Tipe 3 itu," jelasnya.


Dikatakan untuk swakelola sendiri ada 4 (empat) tipe, yang masing-masing memiliki ruang sendiri, sehingga semestinya tidak akan terjadi tumpang tindih dalam pelaksanaannya. Seperti halnya Swakelola tipe 1 dan 2, di mana program tersebut diperuntukkan kepada penyedia barang dan jasa yang telah berkolaborasi dengan pemerintah.


Kemudian untuk Swakelola tipe 3, diperuntukkan bagi Ormas yang di dalamnya ada LSM, NGO, dan juga Perguruan Tinggi. Sedangkan untuk swakelola tipe 4, diperuntukkan bagi masyarakat, sehingga jelas peran masyarakat dan juga Ormas adalah sebagai pengawas kebijakan pemerintah, salah satunya memastikan ke 4 tipe swakelola bisa berjalan dengan baik di daerah.


"Artinya ya kalo lihat kebijakannya mestinya tidak ada tarik ulur disitu, tapi praktek di lapangan kan kita tidak pernah tahu, karena setiap daerah kan punya pertimbangan masing-masing tetapi secara prinsip tidak akan ada benturan di situ karena ruangannya sudah berbeda-beda,  dan ruangannya itu sudah sangat jelas diatur di Perpres jadi tidak ada lagi perdebatan apakah kemudian akan ketarik-tarik misalnya Swakelola Tipe 3 akan ketarik Swakelola Tipe 1 itu tidak akan terjadi karena ruangannya sudah sangat jelas, dan saya kira peran masyarakat dalam posisi ini juga Ormas ya sebagai bagian dari pengawas kebijakan pemerintah, tugasnya salah satunya memastikan bahwa 4 tipe swakelola bisa berjalan dengan baik di daerah," terangnya.


Sementara itu Ketua Presidium Forum Masyarakat Sipil (FORMASI) Yusuf Murtiono mengatakan ini adalah Seminar dan Lokakarya (Semiloka) terkait dengan sosialisasi Peraturan Presiden terbaru tentang pengadaan barang dan jasa yang terkhusus diperuntukkan bagi kelompok masyarakat sipil, seperti NGO, Ormas keagamaan,  NU dan Muhammadiyah maupun Perguruan tinggi yang sebelumnya belum pernah ada. FORMASI di sini diberi mandat oleh Seknas Fitra untuk menyelenggarakan sosialisasi tersebut untuk Kebumen dan Kabupaten Cilacap.


Yusuf menjelaskan, kenapa FITRA sebagai motor penggerak. Dikarenakan FITRA sejak awal memang mendukung inisiasi terhadap perpres terbaru ini, yang disebut dengan Swakelola Tipe 3, dan Kebumen menjadi sasaran sosialisasi Swakelola tipe 3 ini, karena sudah memiliki best practise atau pengalaman baik selama dua tahun didalam penerapan kebijakan tersebut.


Namun, yang menjadi problematikanya adalah kelompok masyarakat sipil,  Perguruan Tinggi maupun Ormas Keagamaan banyak yang belum mengerti  tentang Swakelola Tipe 3. Sehingga mereka masih memiliki keterbatasan terhadap program tersebut.


Harapannya dari sosialisasi ini, masyarakat bisa tahu program Swakelola Tipe 3, dan bisa mengakses dan memanfaatkan program tersebut. Terlebih Kabupaten Kebumen telah melakukan uji coba di tahun 2021 terinformasi Rp1,6 miliar untuk Swakelola Tipe 3 dan di tahun 2022 ada sekitar Rp1,5 miliar. Namun sayangnya, prosesnya seperti apa dan siapa yang mendapatkan belum bisa diketahui.


"Intinya kami mensosialisasikan kepada seluruh masyarakat terutama Perguruan Tinggi di Kebumen yang punya potensi besar Ormas tapi kenyataannya belum pernah tersentuh dengan peraturan presiden ini," jelasnya. (LN)

BERITA LAINNYA


Soto Tamanwinangun Pak Slamet, Sajian Sore Favorit di Depan SMK Batik Sakti 2 Kebumen

#Khas Kebumen

KEBUMEN ON NEWS -KEBUMEN – Bagi pencinta kuliner malam dan jajanan kaki lima, Soto Tamanwinangun Pak Slamet adalah salah satu destinasi yang tak boleh dilewatkan. Berlokasi strategis di jalan depan SMK Batik Sakti 2 Kebumen, Jualan kaki lima ini sederhana ini selalu ramai pengunjung sejak buka ...


Legit by Kopi Djempol: Ngopi dengan Rasa, Kenangan, dan Kehangatan

#Khas Kebumen

KEBUMEN ON NEWS -Jika kamu sedang mencari tempat ngopi yang nyaman, hangat, dan berkesan di Kebumen, Legit by Kopi Djempol adalah jawabannya. Terletak di Jalan H.M. Sarbini No. 198, kafe ini buka setiap hari mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB , menyajikan suasana yang pas untuk santai, ...


Cleon Coffee and Eatery: Tempat Nongkrong Estetik & Murah Favorit Anak Muda Kebumen

#UMKM

KEBUMEN ON NEWS -Berlokasi strategis di Jalan Soekarno Hatta, Kebumen, Cleon Coffee and Eatery hadir sebagai salah satu destinasi favorit para pecinta kopi dan kuliner. Dengan jam operasional mulai pukul 08.00 pagi hingga 22.00 malam, café ini menjadi tempat yang pas untuk menikmati pagi yang...


Penjahit Kandi Asal Kebumen

#Khas Kebumen

KEBUMEN ON NEWS - Dwi Riyanto, seorang penjahit asal Kecamatan Buluspesantren, Kabupaten Kebumen,...


D’Celup Chicken Crispy, Sensasi Ayam Celup Saos Kekinian

#UMKM

KEBUMEN ON NEWS -Pecinta ayam crispy berbumbu kini punya tempat baru yang wajib dikunjungi: D’Celup Chicken Crispy, sebuah kuliner modern yang menghadirkan sensasi ayam goreng krispi dengan celupan aneka saos menggoda. Terletak strategis di Jalan Pramuka, dekat kantor Kecamatan Kebumen, tempat ...


Sate Ambal Pak Alip, Kuliner Legendaris di Jantung Kota Kebumen

#Khas Kebumen

KEBUMEN ON NEWS - Jika Anda berkunjung ke Kota Kebumen, jangan lewatkan kuliner khas yang satu ini: Sate Ayam Ambal, yang terkenal dengan bumbu tempe khasnya. Salah satu tempat legendaris yang masih bertahan hingga kini adalah Sate Ayam Ambal Pak H. Kasman "Pak Alip", berlokasi di...


Patroli usai Subuhan, Warga Jogosimo, Klirong, Kebumen Berhasil Evakuasi 600 Telur Penyu

#Pariwisata

KEBUMEN ON NEWS - Warga Jogosimo, Kecamatan Klirong berhasil menyelamatkan sedikitnya 600 telur...


Anda ingin menjadi contributor
di Kebumen On News ?

Daftar On News